Free Shoutbox Technology Pioneer
un blog, blog tools, blog directory, crea un blog, free blog, blog template, blogger, e-journal, website personale, sito personale, pagina personale, homepage, home page, community blogging, community blog" /> KEDAI INFO
My Blogroll
Blog Tutorial Blogger Indonesia
Monday, April 16, 2007
posted by Nur Laily at 12:56:00 PM | Permalink
Tanda & Gejala DBD
Penyakit ini ditunjukkan melalui munculnya demam secara tiba-tiba, disertai sakit kepala berat, sakit pada sendi dan otot (myalgias dan arthralgias) dan ruam; ruam demam berdarah mempunyai ciri-ciri merah terang, petekial dan biasanya mucul dulu pada bagian bawah badan — pada beberapa pasien, ia menyebar hingga menyelimuti hampir seluruh tubuh. Selain itu, radang perut bisa juga muncul dengan kombinasi sakit di perut, rasa mual, muntah-muntah atau diare.



Demam berdarah umumnya lamanya sekitar enam atau tujuh hari dengan puncak demam yang lebih kecil terjadi pada akhir masa demam. Secara klinis, jumlah platelet akan jatuh hingga pasien dianggap afebril.

Sesudah masa tunas / inkubasi selama 3 - 15 hari orang yang tertular dapat mengalami / menderita penyakit ini dalam salah satu dari 4 bentuk berikut ini, yaitu :

Bentuk abortif, penderita tidak merasakan suatu gejala apapun.

Dengue klasik, penderita mengalami demam tinggi selama 4 - 7 hari, nyeri-nyeri pada tulang, diikuti dengan munculnya bintik-bintik atau bercak-bercak perdarahan di bawah kulit.

Dengue Haemorrhagic Fever (Demam berdarah dengue/DBD) gejalanya sama dengan dengue klasik ditambah dengan perdarahan dari hidung (epistaksis/mimisan), mulut, dubur dsb.

Dengue Syok Sindrom, gejalanya sama dengan DBD ditambah dengan syok / presyok pada bentuk ini sering terjadi kematian.

Karena seringnya terjadi perdarahan dan syok maka pada penyakit ini angka kematiannya cukup tinggi, oleh karena itu setiap Penderita yang diduga menderita Penyakit Demam Berdarah dalam tingkat yang manapun harus segera dibawa ke dokter atau Rumah Sakit, mengingat sewaktu-waktu dapat mengalami syok / kematian.

Penyebab demam berdarah menunjukkan demam yang lebih tinggi, pendarahan, trombositopenia dan hemokonsentrasi. Sejumlah kecil kasus bisa menyebabkan sindrom shock dengue yang mempunyai tingkat kematian tinggi.(Wikipedia Indonesia)

 
posted by Nur Laily at 12:52:00 PM | Permalink
DBD..............Takut g ?
Sekarang kan banyak yang terkena penyakit DBD (demam berdarah), yuk......, sekilas kita baca tentang DBD.



Demam berdarah atau demam berdarah dengue adalah penyakit febril akut yang ditemukan di daerah tropis, dengan penyebaran geografis yang mirip dengan malaria. Penyakit ini disebabkan oleh salah satu dari empat serotipe virus dari genus Flavivirus, famili Flaviviridae. Setiap serotipe cukup berbeda sehingga tidak ada proteksi-silang dan wabah yang disebabkan beberapa serotipe (hiperendemisitas) dapat terjadi. Demam berdarah disebarkan kepada manusia oleh nyamuk Aedes aegypti.(Wikipedia Indonesia)

 
posted by Nur Laily at 12:41:00 PM | Permalink
Sekilas Tentang DIABETES MILITUS
Penyakit diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolik kronik yang ditandai dengan tingginya kadar glukosa dalam darah. Penyakit ini tidak dapat disembuhkan tetapi dapat dikontrol dan komplikasinya (jantung dan pembuluh darah, ginjal, mata, saraf) diperlambat.



Penyakit DM digolongkan menjadi tipe 1 (DM tergantung insulin) dan tipe 2 (DM tidak tergantung insulin).

Penyebab DM tipe 1 adalah kerusakan pada sel beta di pankreas sehingga tidak dapat memproduksi insulin sama sekali. Kerusakan ini disebabkan adanya penyakit autoimun atau penyebab lain yang tidak diketahui.

Diabetes mellitus tipe 2 disebabkan kurangnya pengeluaran insulin oleh sel beta dengan atau tanpa terjadinya resistensi insulin. Gangguan ini dapat disebabkan faktor genetik, penyakit di pankreas, gangguan endokrin, obat-obatan dan infeksi.

Penanggulangan penyakit DM berdasarkan tipenya. Jika tipe 1 maka harus diberikan insulin. Sedangkan pada tipe 2 terapinya dapat berupa: pengaturan diet, olah raga, dan obat antidiabet oral dan pada keadaan tertentu diperlukan juga insulin.

Jika penyebabnya adalah penyakit autoimun atau faktor genetik, maka sulit untuk melakukan pencegahan. Namun pada DM tipe 2, upaya yang dapat dilakukan adalah pola makan yang benar dan olah raga. Orang yang gemuk ada hubungannya dengan risiko untuk mendapatkan DM tipe 2.

Untuk pemilihan dan pengaturan menu pada penderita DM, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli gizi.(Dra. Yulia Trisna, Apt.)

 
posted by Nur Laily at 12:35:00 PM | Permalink
RISET KANKER
Riset kanker merupakan usaha ilmiah yang banyak ditekuni untuk memahami proses penyakit dan menemukan terapi yang memungkinkan. Meskipun pemahaman kanker memiliki [[pertumbuhan eksponensial|tumbuh secara eksponen]] sejak dekade terakhir dari abad ke-20, terapi baru yang radikal hanya ditemukan dan diperkenalkan secara bertahap.



Penghambat tyrosine kinases ([[imatinib]] dan [[gefitinib]]) pada akhir 1990-an dianggap sebuah terobosan utama; mereka mengganggu terutama dengan protein tumor-tertentu. [[Antibodi monoclonal]] telah terbukti sebuah langkah besar dalam perawatan oncological.

 
posted by Nur Laily at 12:18:00 PM | Permalink
KANKER
Kanker adalah segolongan penyakit yang ditandai dengan pembelahan sel yang tidak terkendali dan kemampuan sel-sel tersebut untuk menyerang jaringan biologis lainnya, baik dengan pertumbuhan langsung di jaringan yang bersebelahan (invasi) atau dengan migrasi sel ke tempat yang jauh (metastasis). Pertumbuhan yang tidak terkendali tersebut disebabkan kerusakan DNA, menyebabkan mutasi di gen vital yang mengontrol pembelahan sel. Beberapa buah mutasi mungkin dibutuhkan untuk mengubah sel normal menjadi sel kanker. Mutasi-mutasi tersebut sering diakibatkan agen kimia maupun fisik yang disebut karsinogen. Mutasi dapat terjadi secara spontan (diperoleh) ataupun diwariskan (mutasi germline).



Kanker dapat menyebabkan banyak gejala yang berbeda, bergantung pada lokasinya dan karakter dari keganasan dan apakah ada metastasis. Sebuah diagnosis yang menentukan biasanya membutuhkan pemeriksaan mikroskopik jaringan yang diperoleh dengan biopsi. Setelah didiagnosis, kanker biasanya dirawat dengan operasi, kemoterapi dan/atau radiasi.

Bila tak terawat, kebanyakan kanker menyebabkan kematian; kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di negara berkembang. Kebanyakan kanker dapat dirawat dan banyak disembuhkan, terutama bila perawatan dimulai sejak awal. Banyak bentuk kanker berhubungan dengan faktor lingkungan yang sebenarnya bisa dihindari. Merokok tembakau dapat menyebabkan banyak kanker dari faktor lingkungan lainnya.

Tumor (bahasa Latin; pembengkakan) menunjuk massa jaringan yang tidak normal, tetapi dapat berupa "ganas" (bersifat kanker) atau "jinak" (tidak bersifat kanker). Hanya tumor ganas yang mampu menyerang jaringan lainnya ataupun bermetastasis.

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.